Selasa, 11 Oktober 2016

I ❣ Basketball

Diposting oleh Unknown di 20.37 0 komentar
"Basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri atas dua tim beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak poin dengan memasukkan bola ke dalam keranjang lawan."


Saya pertama kali tau tentang permainan basket saat duduk di bangku Sekolah Dasar kelas 5. Pada saat jam istirahat (hampir setiap hari) saya dan teman-teman langsung berlarian ke lapangan untuk bermain basket dan lama-lama saya menyukainya.
Kala itu saya bermain basket hanya mengetahui teknik dasarnya saja seperti mendrible  dan mengoper hehe
Kemudian saya masuk ke Sekolah Menengah Pertama, tau dong kalo awal-awal masuk sekolah SMP atau pun SMA/K pasti disuguhin demo ekskul yang keren-keren :D pas ekskul basket tampil itu keren banget, apalagi yang cewek-ceweknya jadi terlihat lebih cool. Nah dari demo inilah saya memutuskan untuk mengambil ekskul basket. Saya rutin latihan setiap minggunya yaitu pada hari sabtu, saya diajarkan bermain basket lebih dalam lagi di ekskul ini. Contohnya bagaimana cara memegang bola basket dengan benar, cara menangkap bola, mengoper bola, mendrible bola dan bagaimana trik untuk shooting, dll.

Lalu akhirnya saya saya mulai dimainkan ketika sparing pada turnamen bola basket antar sekolah. yaaa walaupun pada akhirnya tim saya kalah :( kecewa sih sebenarnya huhu tapi itu semua saya jadikan pengalaman agar saya lebih giat lagi untuk berlatih.

Ketika saya masuk ke Sekolah Kejuruan (SMK) pun saya masih meneruskan ekskul saya di SMP, saya mengambil ekskul basket lagi. Mungkin sudah menjadi salah satu hobi saya untuk saat itu.
Di SMK saya dilatih oleh Coach yang super tegas! saya dilatih untuk LEBIH jago dan Coach saya juga mengajarkan untuk disiplin waktu (setiap latihan ga boleh datang telat).
Pada saat saya kelas 11, saya dipilih untuk sparing turnamen bola basket antar sekolah. Hasilnya seperti biasa, kalah lagi hiks hiks :( tapi kali ini saya tidak kecewa, mungkin karena saya sudah menganggap bola basket adalah hobi saya jadi saya tidak terlalu ambisius untuk memenangkan pertandingan tersebut. Sampai sekarang sudah kuliah saya masih sangat menyukai hobi saya yang satu ini, walaupun sudah jarang latihan hehehe

sekian tulisan saya tentang hobi bermain basket saya, mohon maaf apabila ada salah kata :)

Tunggakan Pajak Perusahaan Sawit Asian Agri

Diposting oleh Unknown di 18.16 0 komentar
Imas Ekawati

24213329

4EB19



Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP)menyatakan grup perusahaan sawit Asian Agri menunggak pajak sebesar Rp 1,294 Triliun. Jumlah tersebut merupakan pajak yang belum dibayarkan ke Negara selama 4 tahun terakhir dari 14 perusahaan Asian Agri.

"Simpulan kami, adanya perbedaan laporan ke dalam laporan rugi laba yang tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya. Sehingga merugikan keuangan Negara secara keseluruhan sebesar Rp 1,294 Triliun dari 14 perusahaan." Kata Kepala Bidang Investigasi BPKP, Arman Sahri Harahap dalam persidangan di PN Jakarta Pusat, Jalan Gajah Mada, Jakarta, Kamis, (15/9/2011)

Menyimpulkan besaran pajak yang belum dibayar tersebut, BPKP meneliti SPT PPH dan lampirannya yang disampaikan ke kantor pajak Tanah Abang 1 dan 2. Lalu dengan membandingkan dengan buku besar Asian Agri. Langkah selanjutnya dengan dibandingkan dengan hasil audit akuntan publik. "Kami menghitung nilai transaksi yang ada buktinya tapi tidak ada di dalam pembukuan. Lalu menhitung substansinya." Ungkap Arman yang sekarang bertugas di Sulawesi
Namun dalam persidangan siang ini, Arman belum bisa menyampaikan hasil temuannya ke majelis hakim yang di ketuai oleh Martin Ponto Bidara. Dengan alasan berkas sangat banyak sehingga belum selesai diselesaikan  secara administrasi. Dia berjanji akan memberikan ke semua pihak Kamis depan.
Hal ini tertuang dalam laporan kompilasi, pekan depan akan kami sampaikan. Karena kami harus mengumpulkan 14 perusahaan," ungkap Arman.

Menanggapi pernyataan ini, pihak Asian Agri tidak berani berkomentar banyak. Pihaknya baru menyatak pendapat usai mendapat salinan BPKP tersebut. Ini menunjukkan saksi belum siap karena dari 14 baru 10 perusahaan yang selesai. Karena laporan tertulis, maka kami butuh waktu mempelajari," kata kuasa hukum terdakwa, Luhut Pangaribuan.
Dimana ada selisih antara nilai utang pajak antara jaksa dengan saksi. Ini kan kasus pajak beda dengan kasus korupsi. Kalau di pajak, ini utang. Bukan pidana," timpal kuasa hukum lainnya, M. Assegaf

Seperti diketahui, Jaksa Penuntut Umum telah mendakwa tax manager Asian Agri, Suwir Laut dengan pasal 39 ayat 1 huruf c Undang-Undang No.16 Tahun 2000 tentang pajak. Terdakwa dituding telah menyampaikan SPT yang tidak benar atau tidak lengkap untuk tahun pajak 2002 hingga 2005. Akibat kekeliruan ini menimbulkan kerugian Negara Rp 1,259 Triliun. Pelanggaran terhadap pasal ini dikenai hukuman maksimal berupa kurungan penjara 6 tahun dan denda empat kali dari nilai kerugian yang diderita Negara.

Analisa :
Pada kasus yang terjadi diatas, bahwa adanya perbedaan laporan ke dalam laporan rugi laba yang tidak sesuai dengan kondisi sebenernya. Sehingga merugikan keuangan Negara secara keseluruhan sebesar Rp 1,294 Triliun dari 14 perusahaan dan juga terdapat ada selisih antara nilai utang pajak antara jaksa dengan saksi, maka dapat disimpulkan bahwa banyak sekali penyebab terjadinya kasus pelanggaran etika profesi akuntansi, mulai dari kurangnya tanggung jawab dan pemahaman akan apa sebenarnya aturan-aturan maupun etika yang harus dijalankan oleh pelaku akuntansi dalam profesinya, kurangnya pengawasan dari pihak-pihak terkait, adanya kesempatan dan beberapa pihak yang tidak bertanggung jawab yang mendukung adanya penyalahgunaan profesi tersebut. Beberapa hal yang bisa dilakukan agar kasus-kasus tersebut tidak terjadi antara lain meningkatkan pengawasan, baik oleh pemerintah maupun masyarakat, juga peningkatan ketegasan dari para penegak hukum.


Sumber :
http://apbusinessethic.blogspot.co.id/2014/03/tugas-1-kelas-b-ppak-2014-kasus.html
 

Imas Ekawati Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos