Nama : Ake Hernindya (20213554)
Ferisya Wulandari (23213423)
Fitri Ningsih (23213541)
Imas Ekawati (24213329)
Kelas : 4EB19
Beberapa Pengamatan Tentang Standard Praktik Akuntansi
Standar akuntansi adalah regulasi atau aturan yang mengatur penyusunan laporan keuangan. Penetapan standar adalah proses perumusan atau formulasi standar akuntansi. Ada empat alasan yang menjelaskan hal ini. Pertama, dikebanyakan negara hukuman atas ketidakpatuhan dengan ketentuan akuntansi resmi cenderung lemah dan tidak efektif. Kedua, secara suka rela perusahaan boleh melaporkan informasi lebih banyak daripada yang diharuskan. Ketiga, beberapa negara memperbolehkan perusahaan untuk mengabaikan standar akuntansi jika dengan melakukannya operasi dan posisi keuangan perusahaan akan disajikan secara lebih baik hasil. Akhirnya, di beberapa negara standar akuntansi hanya berlaku untuk laporan keuangan perusahaan secara tersendiri.
IFRS dalam UNI Eropa
Kecenderungan dalam laporan keuangan menghadapi kearah kewajaran penyajian, setidaknya bagi laporan keuangan gabungan.
1. Laporan Keuangan
Laporan keuangan IFRS terdiri atas neraca gabungan, laporan laba rugi, laporan kas, laporan perubahan ekuitas (laporan laba rugi dan pengeluaran yang diakui), dan catatan penjelasan. Ungkapan catatan harus mencakup:
· Kebijakan akuntansi yang diikuti
· Penilaian yang dibuat oleh manajemen dalam menerapkan kebijakan akuntansi yang penting
· Asusmsi utama mengenai masa depan dan sumber-sumber penting tentang ketidakpastian estimasi
1. Akuntansi Komparatif: Eropa
Sistem Akuntansi Keuangan Lima Negara
1. Prancis
Prancis merupakan pendukung utama penyeragaman akuntansi nasional di dunia. Kementrian Ekonomi Nasional menyetujui Plan Comptable General (undang-undang akuntansi nasional) resmi pada September 1947, yang berisi:
· Tujuan dan prinsip akuntansi serta pelaporan keuangan
· Definisi aktiva, kewajiban, ekuitas pemegang saham, pendapatan dan beban
· Aturan pengakuan dan penilaian
· Daftar akun standar, ketentuan mengenai penggunaannya, dan ketentuan tata buku lainnya
· Contoh laporan keuangan dan aturan penyajiannya
1. Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Ada 5 perusahaan besar yang terlibat dalam penyusunan standar di prancis:
· Counseil National de la Comptabilite (Badan Akuntansi Nasional)
· Comite de la Reglementation Comptable (Komite Regulasi Akuntansi)
· Autorite des Marches Financiers (Otoritas Pasar Keuangan)
· Orde des Experts-Comptables (Institut Akuntan Publik)
· Compagnie Nationale des Commissaires aux Comptes (Institut nasional Undang-undang Auditor)
2. Laporan Keuangan
Perusahaan Prancis harus melaporkan hal-hal berikut:
· Neraca
· Laporan laba rugi
· Catatan atas laporan keuangan
· Laporan direktur
· Laporan auditor
2. Jerman
Akuntansi di Jerman terus berubah semenjak akhir PD II. Perintah Uni Eropa keempat, ketujuh, dan kedelapan memasuki undang-undang jerman melalui Comprehensive Accounting Act pada 19 Desember 1985. Berikut hasil dari legislasi:
· Menggabungkan semua persyaratan akuntansi, laporan keuangan, pengungkapan, dan audit jerman ke dalam satu undang-undang
· Undang-undang tunggal ini ditetapkan menjadi buku ketiga dari German Commercial Code (HGB)
· Peraturan ini sebagian besar didasarkan pada konsep dan praktik eropa
1. Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Undang-undang tahun 1998 tentang kendali dan transparasi (disingkat KonTrag) memperkenalkan persyaratan bagi Menteri Kehakiman untuk mengakui dewan susunan standar nasional untuk memberikan tujuan-tujuan berikut:
· Mengembangkan rekomendasi untuk penerapan standar akuntansi dalam laporan keuangan gabungan
· Menganjurkan Menteri Kehakiman mengenai standar akuntansi yang baru
· Mewakili jerman dalam organisasi akuntansi internasional seperti IASB
2. Laporan KeuanganPerusahaan Jerman harus melaporkan hal-hal berikut:
· Neraca
· Laporan laba rugi
· Catatan
· Laporan manajemen
· Laporan auditor
3. Republik Ceko
Akuntansi di Republik Ceko telah berubah arah selama beberapa kali, seiring dengan sejarah politik negaranya. Praktik dan prinsip akuntansinya digambarkan oleh negara-negara berbahasa Jerman di Eropa hingga akhir PD II. Metode akuntansi yang detail dan laporan keuangan seragam yang wajib dibuat oleh seluruh perusahaan. Sistem akuntansi keuangan dan biaya yang terpadu menggunakan prinsip penetapan harga yang sama dan prinsip-prinsip lainnya.
Pada tahun 1995 Republik Ceko menjadi anggota pertama pasca-komunis dalamOrganization for Economic Cooperation and Development (OECD). Republik Ceko bergabung dengan NATO pada tahun 1999 dan Uni Eropa pada tahun 2004.
1. Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Commercial Code yang baru dibuat oleh parlemen Ceko pada tahun 1991 dan mulai efektif pada 1 Januari 1992. Dipengaruhi oleh akar undang-undang perdagangan Austria yang lama dan mencontoh pada undang-undang perdagangan Jerman, Commercial Codememperkenalkan sejumlah legislasi dasar yang berhubungan dengan bisnis.
2. Laporan Keuangan
Perusahaan Republik Ceko harus melaporkan hal-hal berikut:
· Neraca
· Akun keuntungan dan kerugian (laporan laba rugi)
· Catatan
4. Belanda
Akuntansi di Belanda memiliki beberapa paradoks yang menarik. Belanda memiliki ketentuan akuntansi dan pelaporan keuangan yang relative permisif, tetapi standar praktik professional yang sangat tinggi.
1. Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Regulasi akuntansi di Belanda tetap bersifat liberal hingga munculnya Act on AnnualFinancial Statements pada tahun 1970. Isi ketentuan undang-undang tahun 1970 adalah:
· Laporan keuangan tahunan harus menunjukan gambaran yang jelas dari posisi keuangan dan hasil tahun tersebut, dan semua artikelnya harus dikelompokan dan dijelaskan dengan tepat.
· Laporan keuangan harus disusun berdasarkan praktik bisnis yang aman.
· Dasar-dasar untuk penulisan aset dan utang serta untuk menentukan hasil operasi harus diungkapkan.
· Laporan keuangan harus disusun pada dasar yang konsisten, dan pengaruh material dari perubahan dalam prinsip-prinsip akuntansi harus diungkapkan dengan tepat.
· Informasi keuangan yang komperatif untuk periode terdahulu harus diungkapkan dalam laporan keuangan dan catatan kaki yang menyertainya.
2. Laporan Keuangan
Perusahaan Belanda harus melaporkan hal-hal berikut:
· Neraca
· Laporan laba rugi
· Catatan
· Laporan direktur
· Informasi lain yang sudah ditentukan
5. Inggris
Akuntansi di Inggris berkembang sebagai cabang ilmu tunggal yang independen dan secara pragmatis menyikapi kebutuhan dan praktik usaha. Seiring berjalannya waktu, legislasi perusahaan yang berurutan menambah struktur dan ketentuan lain, tetapi masih memungkinkan akuntan memiliki fleksibelitas yang cukup dalam penerapan pertimbangan professional.
1. Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Pada tahun 1981 EU Fourth Directive diimplementasikan, menambah aturan hokum yang menyangkut ketentuan format, prinsip akuntansi, dan akuntansi dasar. Undang-undang tahun 1981 juga menetapkan 5 prinsip akuntasi dasar:
· Pendapatan dan beban disesuaikan dengan dasar akrual
· Aset dan kewajiban individu dalam setiap golongan aset dan kewajiban dihitung secara terpisah
· Prinsip konservatisme (kehati-hatian) diterapkan, khususnya dalam pengenalan penghasilan yang didapat dan semua kewajiban dan kerugian yang ditemukan
· Penerapan kebijakan akuntansi yang konsisten harus dari tahun ke tahun
· Prinsip perusahaan yang terus berjalan bisa diterapkan untuk entitas yang sedang dihitung
2. Laporan Keuangan
Perusahaan Inggris harus melaporkan hal-hal berikut:
· Laporan direktur
· Akun laba dan rugi serta neraca
· Laporan arus kas
· Laporan keseluruhan laba rugi
· Laporan kebijakan akuntansi
· Catatan yang direferensikan dalam laporan keuangan
· Laporan auditor
1. Akuntansi Komparatif: Amerika dan Asia
Lima Sistem Akuntansi Keuangan Nasional
1. Amerika Serikat
Akuntansi Amerika Serikat diatur oleh badan sektor khusus Dewan Standar Akuntansi Keuangan (Financial Accounting Standard Board-FASB), akan tetapi yang menjadi penyokong kewenangan terhadap standarisasi mereka adalah agensi pemerintahan Komisi Keamanan dan Kurs (Securities and Exchange Commission-SEC.
1. Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Sistem yang dianut Amerika Serikat tidak memiliki persyaratan legal untuk publikasi mengenai laporan audit periodik keuangan. Perusahaan di Amerika Serikat dibentuk dibawah hokum negara, bukan hukum federal. Setiap negara bagian memiliki peraturan dasar dasar perusahaan tersendiri; secara umum, peraturan tersebut mengandung persyaratan minimal untuk menjaga catatan akuntansi serta publikasi periodik laporan keuangan.
2. Laporan Keuangan
Perusahaan Amerika Serikat harus melaporkan hal-hal berikut:
· Laporan manajemen
· Laporan audit independen
Laporan keuangan Primer ( Laba rugi, arus kas, laba rugi komperhensif, perubahan ekuitas pemegang saham)
· Diskusi manajemen dan analisis hasil operasional dan kondisi keuangan
· Penjelasan mengenai kebijakan akuntansi dengan dampak yang paling kritis pada laporan keuangan
· Catatan atas laporan keuangan
· Perbandingan data keuangan selama lima atau sepuluh tahun
· Data triwulan terpilih
2. Meksiko
Pengaruh AS terhadap perekonomian Meksiko meluas hingga akuntansi. North American Free Trade Agreement (NAFTA) memberikan tren baru mengenai kerja sama yang lebih kuat antara organisasi akuntansi Meksiko, Kanada, dan Amerika Serikat. Sebagai pendiri International Accounting Standards Committee (sekarang menjadiInternational Accounting Standard Board), Meksiko juga berkomitmen untuk berkerja sama dengan IFRS. Sekarang Meksiko meruntut pada IASB sebagai panduan dalam menyelesaikan permasalahan akuntansi yang muncul, terutama dalam kasus di mana tidak tercantum dalam standarisasi Meksiko.
1. Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Mexican Commercial Code dan hokum pendapatan pajak mengandung persyaratan untuk menjaga kumpulan data pembukuan tertentu dan mempersiapkan laporan keuangan, akan tetapi pengaruh mereka laporan keuangan secara umum tidaklah besar. Standarisasai akuntansi dikeluarkan oleh Council for Research and Development of Financial Information Standards (Consejo Mexicanopara la Investigacion y Desarrollo de Normas de Informacion Financiera-CINIF) CINIF adalah rekanan terencana pada sektor public (swasta) setelah FASB dari AS dan IASB. Secara spesifik, mereka bertujuan untuk menyatukan GAAP Meksiko dengan IFRS.
2. Laporan Keuangan
Perusahaan Meksiko harus melaporkan hal-hal berikut:
· Neraca
· Laporan laba rugi
· Laporan perubahan ekuitas pemegang saham
· Laporan perubahan posisi keuangan
· Catatan
3. Jepang
Pembukuan dan laporan keuangan Jepang menggambarakan adanya pencampuran dari pengaruh domestik dan internasional. Dua badan pemerintah yang terpisah bertanggung jawab atas regulasi akuntansi dan terdapat pengaruh yang lebih jauh dari undang-undang pajak penghasilan perusahaan Jepang. Pada setengah awal abad ke-20, pemikiran akuntansi merupakan refleksi adanya pengaruh Jerman; sisa abad selanjutnya adalah pemikiran AS. Kini, efek dari IASB telah terasa, dan pada tahun 2001 terjadi perubahan yang besar dengan adanya pembentukan organisasi pengaturan standarisasi akuntansi sektor swasta.
1. egulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Undang-undang perusahaan diatur oleh Ministry of Justic (MOJ). Dikembangkan dari hokum komersial Jerman, peeraturan ini diundang-undangkan pada tahun 1890, tetapi tidak diimplementasikan hingga 1899. Proteksi pemegang saham dan kreditor merupakan prinsip dasar, dengan kepercayaan yang tinggi pada patokan harga perolehan. Pengungkapan pada kelayakan kredit dan kemungkinan untuk mendapatkan untung karena distribusi deviden menjadi hal yang diutamakan. Semua perusahaan yang didirikan berdasarkan undang-undang perusahaan diwajibkan untuk memenuhi ketentuan akuntansi.
2. Laporan Keuangan
Perusahaan Jepang harus melaporkan hal-hal berikut:
· Neraca
· Laporan laba rugi
· Laporan atas perubahan ekuitas pemegang saham
· Laporan bisnis
· Catatan
4. Cina
Karakteristik dasar akuntansi Cina dimulai sejak pembentukan RRC pada tahun 1949. Cina menerapkan program ekonomi yang sangat terpusat, memperlihatkan prinsip dan pola Marxis meniru sistem kesatuan soviet. Negara mengendalikan kepemilikan, hak guna, dan distribusi untuk semua sarana produksi, dan memberlakukan pelaksanaan dan pengendalian ekonomi yang disiplin.
1. Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
The state Council/Dewan Pemerintahan mengeluarkan aturan pelaporan dan akuntansi keuangan perusahaan (Financial Accounting and Reporting Rules for Enterprises-FARR). Semua peraturan ini focus pada pembukuan, persiapan laporan keuangan, praktik pelaporan, dan akuntansi keuangan lainnya dan berbagi hal tentang pelaporan. FARR diterapkan bagi semua perusahaan besar sampai perusahaan kecil yang tidak mendapatkan dana dari pihak luar. Dewan keuangan, diawasi oleh dewan pemerintah, merumuskan standar akuntansi dan proses audit.
2. Laporan Keuangan
Perusahaan Cina harus melaporkan hal-hal berikut:
· Neraca
· Laporan laba rugi
· Laporan arus kas
· Laporan perubahan ekuitas
· Catatan
5. India
Dari 1947 sampai akhir 1970-an, ekonomi India digolongkan dengan bergaya program sosialis pemerintah terpusat dan industri pengganti barang impor. Produksi ekonomi telah berubah dari pertanian, kehutanan, perikanan, dan manufaktur tekstil dengan beragam industry berat dan transportasi.
1. Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Pengaruh bangsa Inggris meluas pada akuntansi: Pelaporan keuangan ditujukan pada saat presentasi wajar dan ada profesi akuntansi independen yang mengatur standar akuntansi dan proses audit. Dua sumber utama standar akuntansi keuangan di India adalah lembaga hukun dan profesi akuntansi.
2. Laporan Keuangan
Perusahaan India harus melaporkan hal-hal berikut:
· Neraca dua tahun
· Laporan laba rugi
· Laporan arus kas
· Kebijakan akuntansi
· Catatan